Surat untuk CALON IMAMKU

Dear Imamku tersayang...

Jujur aku disini was-was menunggumu lhoo..
Seperti apa nanti dirimu yang akan selamanya bersamaku.
Surat ini benar-benar memang harus kamu baca dahulu, sebelum kamu benar-benar siap menjadi imamku untuk slamanya :)

Haii calon ku ..
Kamu pasti seiman denganku kan..??
Allah SWT, Tuhan kita
Aku berharap kamu adalah pria yang saleh yang benar-benar tepat untuk menjadi imamku dalam salat ataupun dalam hidupku..

Calonku sayang..
Aku pasti akan sangat senang sekali saat kamu pulang salat dari mesjid, aku bisa membayangkannya betapa indah wajahmu saat itu, dapat mebuatku sejuk melihatmu setelah usai kau salat dari sana

Seperti janjiku ..
Aku akan ahli memasak hanya untuk imamku ini..
Siap sedia menjadi koki tersayang di rumah kita nanti
Aku juga siap menjadi ibu yang merawat anak kita sendiri
Baby siter yang paling cantik yang pernah kamu miliki :)

Tapi calonku sayang, aku harap kamu seseorang yang memiliki pekerjaan tetap atau setidaknya memiliki kemampuan yang tak akan hilang darimu, untuk membuat kita mampu bertahan hidup bersama anak-anak kita..

Tapi aku janji calonku,
Bila nanti kamu sedang jatuh, aku akan tetap mendampingimu, tidak akan meninggalkanmu sendirian merasakan sakitnya jatuh ..
Tapi kamu juga harus janji sama aku,
Kamu bukan seseorang yang mudah putus asa dan dengan mudah meniggalkan taggung jawabmu sebagai suami dan ayah..

Aku mohon calon ku, bila nanti aku salah atau saat kamu sedang ada masalah, kamu jangan menyakitiku ya.. :(
Karena, aku bukan pelampiasan amarahmu..
Aku mohon jagalah aku seperti kamu menjaga ibu dan saudari perempuanmu..

Bila nanti aku salah…
Aku mohon kamu tidak membentakku karna kesalahanku
Cukuplah aku diberi nasihat dimana letak kesalahanku dan apa yang harus aku lakukan… Mungkin nanti akan terlihat batu diriku ini, tapi percayalah…
Aku pasti akan menuruti apa yang kau perintahkan

Bila nanti aku marah, aku sedih, dan aku kecewa..
Aku harap kamu punya cara jitu untuk mengatasi ini semua..
Jangan membiarkan aku berlarut sendirian tanpamu..
Saat aku meminta kamu untuk pergi..
Disaat itu aku meminta kamu untuk tetap disini menemaniku..
Walau aku hanya bisa diam :)

Aku ingin menjadi dewasa bersamamu..
Bukan membuatmu menjadi dewasa karna aku..
Imamku sayang..
Aku mau kamu berjanji satu hal padaku..
Kamu tidak akan menikahi wanita lain sampai aku meninggal nanti..

Aku hanya ingin kamu tau..
Aku benar-benar ingin merawat dan menjaga kamu sendirian..
Tak perlulah ada wanita lain yang menjagamu…
Aku masih sanggup untuk itu.
Bukankah akan lebih indah bila kehidupan kita hanya ada aku, kamu, dan anak-anak kita nantinya bersama keluarga kita tentunya
Pasti akan lebih bahagia..

Calonku..
Sekali lagi.. Kamu tidak perlulah berwajah ganteng
Tapi cukuplah kamu yang apa adanya yang memiliki aura dengan segala karismatik keperdulian kamu terhadapku ..
Semoga aku dapat menjadi istri yang tidak memberatkan taggung jawabmu di akhirat nanti yah :)
Semoga cinta yang kita miliki nanti karna kita teramat mencintai ALLAH SWT.
Semoga kita akan selalu berpedoman pada AL-Quran dalam menjalani hidup.
Semoga menikah adalah tujuan kita beribadah karna mengikuti sunah Nabi Muhammad SAW.
Semoga kita dapat mendidik anak-anak kita yang cantik dan yang ganteng bersama-sama, dalam akhlak yang mulia, menjadi anak yang saleh dan salehah nantinya :)

Semoga ini semua ada di dirimu kelak calon imamku..
Bila ini belum ada pada dirimu nantinyha, aku akan menunggumu lagi untuk benar-benar melihat kesiapanmu menjadi imamku untukku dan calon anak kita nanti :) Tapi bila kamu merasa ini semua beban atau terlalu sulit untuk kamu, lebih baik kamu mundur dari awal.
Aku akan tetap menunggu sosok imamku itu yang dapat membuat aku melihat dan merasakan indahnya surga bersamanya :)